Kamis, 29 Mei 2008

EFEKTIVITAS PELAKSANAAN METODE PEMECAHAN MASALAH DALAM MENINGKATKAN PROSES PEMBELAJARAN SISWA PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

ABSTRAK

Oleh : Yayat Ruhiat


Mengajar merupakan usaha yang kompleks dan sulit menentukan bagaimana mengajar yang baik. Ada istilah bahwa mengajar bukan hanya menyampaikan informasi dari guru kepada siswa, akan tetapi banyak kegiatan yang perlu dilakukan oleh guru untuk mencapai hasil belajar yang maksimal dan lebih baik. Hal itu berarti bahwa tanggung jawab seorang guru dalam membentuk perilaku anak didik sangatlah berat, apalagi bagi guru yang kurang atau tidak sama sekali memiliki kemampuan berperan aktif sebagaimana lazimnya seorang guru yang memiliki potensi keguruan sesuai dengan fungsinya.

Dalam penelitian pada SMPN I Pasirwangi, penulis mengkaji efektivitas metode pemecahan masalah dalam meningkatkan proses pembelajaran siswa kelas VII pada mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. Metode yang digunakan peneliti dalam pengkajian ini adalah metode deskriptif analitik yang menggambarkan variabel X, yaitu efektivitas metode pemecahan masalah dan variabel Y, meningkatkan proses pembelajaran.

Untuk memperoleh hasil yang akurat, penulis menggunakan teknik penelitian berupa angket yang disebarkan kepada siswa sebagai responden dalam penelitian ini, wawancara dengan guru PKn sebagai subjek yang menerapkan metode pemecahan masalah yang diteliti kepada siswa, observasi terhadap pelaksanaannya di dalam kelas, dan penelitian ditinjau dari pustaka-pustaka yang berkaitan dengan penelitian yang dilakukan.

Populasi yang terdapat dalam penelitian ini sebanyak 383 orang kelas VII yang dibatasi dengan pengambilan sampel 25% dari populasi sehingga di dapat jumlah 96 orang siswa untuk penerapan teknik penyebaran angket dan 1 orang guru PKn dengan teknik wawancara sebagai bahan perbandingan agar didapat data yang akurat.

Dari pengolahan data yang dilakukan, di dapat bahwa efektivitas metode pemecahan masalah terhadap peningkatan proses pembelajaran siswa terbukti benar dilihat dari persamaan besar persentase jawaban siswa dengan hasil wawancara dengan guru PKn memenuhi hipotesis penulis. Dari hasil tersebut, penulis dapat menyimpulkan bahwa metode pemecahan masalah benar-benar efektif dijalankan dan dirasakan manfaatnya oleh siswa dalam meningkatkan proses pembelajaran pada mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di kelas VII SMPN I Pasirwangi.

Tidak ada komentar: